Saturday, March 27, 2010

hanya bagian hidup..


Dan detik itu pun air mata ku mengalir, pikiran dan perasaan hanya memicu aku untuk menyesal. Satu jam aku hanya terdiam dengan tatapan kosong, sempat orang disampingku menyapa dan betanya “apakah kamu baik-baik saja?” dan akupun hanya mengangguk. Aku segera berlekas melangkahkan kakiku mencari tempat sesunyi mungkin dan terus mencoba melupakan kejadian tersebut namun semakin akau berusaha melupakannya semakin air mataku tidak terhentikan. Pikirku, tidak akan ada orang yang mengerti perasaanku saat ini, bahkan untuk merasakan keadaan yang sangat memukulku.


Apakah itu menjadi bagian dalam pengalaman hidup anda atau bahkan sedang terjadi..? atau anda sering mengalami hal yang tidak jauh dengan cerita diatas? Masalah apa yang membuat anda begitu terpukul dan sulit untuk menghentikkan tangisan itu?


Suatu kelak orang yang sangat kita cintai mungkin akan lebih dulu meninggalkan kita, ataupun sebaliknya. Tiba-tiba seorang sahabat yang sudah lama dekat dengan kita ternyata menghianati kita. Beberapa waktu kemudian kita membuat kesalahan yang fatal dan membuat orang tua kita tidak percaya lagi kepada kita. Sesaat kita beranjak dari langkah, banyak orang yang sama sekali tidak perduli dengan langkah kita. Hal yang biasanya sudah kita kenali dari orang yang kita cintai tiba-tiba saja sangat berubah dan sangat menganggap kita kecil.


Mungkin beberapa hal diatas memicu kita untuk merasa sangat terpukul, sadar tidak sadar itu telah menjadi bagian dalam hidup anda!

Sebaiknya anda jangan hanya terdiam dan terus menangisi setiap kejadian dalam hidup anda, karena itu tidaklah terlalu penting karena itu sudah menjadi “masa lalu”, meski sulit untuk melupakan tapi sadarilah itu sudah menjadi masa lalu!.


Hal yang terlebih penting adalah “SIKAP anda setelah kejadian tersebut. Perasaan dan perkataan untuk selalu bersyukur adalah hal yang menjadi dasar untuk menghilangkan rasa tidak adil ataupun trauma dalam hidup anda. Seberapa besar anda bersyukur untuk setiap hal maka sebesar itulah orang memandang anda sebagai orang yang bijak dan memahami hidup. Jangan terlalu berfikir mengenai strategi untuk anda menghindar karena sebuah strategi terkadang membuat anda menjadi lebih rumit dan sulit untuk emlangkah kedepan. Perhatikanlah diri anda dan pahami kekurangan anda, belajarlah supaya anda bisa mencintai diri sendiri itu jauh lebih baik. Bagaimana mungkin kita bisa menghargai orang lain, jika kita tidak bisa menhargai diri kita sendiri. Rasa mampu untuk terus menjalaani dan melakukan yang terbaik adalah keputusan anda, bukan tergantung dari keputusan orang lain.


Ingatlah bahwa “kemampuan dimulai dari sebuah kemauan”.

Dan semua adalah keputusan anda..

Tuesday, March 23, 2010

dibalik layar penulis..

Beberapa hal ini adalah yang menjadi inspirasi saya untuk menulis, meski sangat biasa tetapi saya melalui rutinitas saya bersama pencipta, dan saat-saat itu menjadi tidak terasa rutinitas..

Setiap pagi ketika saya pergi bekerja jalan ini pasti saya lewati, dan banyak tulisan yang saya buat ketika inspirasi saya berkembang disepanjang jalan ini, saya ingat benar beberapa kali saya menangis sambil berjalan. Jalan ini cukup sepi, maka sering kali saya tidak peduli dengan air mata saya yang mengalir.Dan jalan ini cukup berhasil membuat saya tertarik untuk menulis..

Dan inilah meja kerja saya, yah tiap hari saya behadapan dengan computer ini..seperti sama halnya dengan gambar yang saya ambil, meja saya jarang terlihat rapi dan sepertinya sulit untuk membuat meja kerja selalu rapi karena selalu ada saja file-file yang diinput. Terkadang ketika saya sudah menemukan waktu santai computer ini pun sudah menjadi bukti dimana jari-jari saya mulai bergerak dan menorehkan tulisan-tulisan.

Setelah pulang kerja waktunya untuk saya pergi kuliah, diantarkan sebuah angkutan kota jurusan Riung-Dago, tanpa disadari sudah banyak kejadian yang saya saksikan didalam angkutan mulai dari melihat copet, anak menangis kencang, anak-anak pelajar yang membicarakan guru dan kecengan dan satu kejadian yang sangat saya ingin lupakan adalah seorang exibionisme yang saya temui didalam angkutan tersebut. Namun semua kejadian memiliki makna, tergantung dengan apa yang kita pikirkan dan nilai..dan semuanya kembali saya torehkan dalam tulisan

Setelah pulang kerja dan kuliah saya kembali kerumah, dan anjing inilah yang selalu pertama saya jumpai, anjing ini bernama ‘prudence’. Gonggongannya terkadang membuat saya tersentak, seolah-olah dia bertanya “apa yang kamu lakukan seharian ini?”. Dan ini cukup membuat saya untuk mengoreksi dan berakhir dalam tulisan..

Ini adalah potongan dari lapangan biasa saya berlatih cheerleaders, ya C4C menjadi tim yang saya banggakan. Banyak inspirasi yang saya dapatkan setelah selesai berlatih..mulai dari mengenai kerjasama, kekuatan, pengorbanan, kepercayaan dan karakter dan akhirnya pun kembali tertoreh dalam tulisan..

Sondy..ya dia bernama sondy, seperti yang saya pernah saya tulis mengenai dia. Persahabatan kita cukup lumayan lama dan rasanya sulit untuk bisa menangis ketika dengannya begitupun sebaliknya, karena kami tidak pernah membuat ribut masalah yang ada..jawaban kami hanya ‘tertawa’..keceriaan itu kembali membuat saya untuk dapat menulis..

Masih banyak hal yang menjadi inspirasi saya untuk menulis dan semuanya tergantung dair hikmat-Nya..

DIA menjadi dasar inspirasi..

Wednesday, March 17, 2010

makna sebuah payung..


Hari kemarin banyak hal yang membuat saya merasa bingung,sampai saya pun tidak memiliki hal yang ingin saya tulis. Namun ketika satu demi satu terjadi berbagai hal dan pada akhirnya ketika malam tiba saya hanya bisa terdiam, ketika saya menyadari hari saya yang tidak jauh buruk dengan mereka yang terkena bencana ataupun kehilangan orang yang dikasihinya.

Pagi kemarin teman saya tidak sengaja menjatuhkan ponsel saya, dan kerusakan pada ponsel itupun berakibat tidak berfungsinya ponsel saya. Jujur saya sempat kesal karena itu ponsel baru. Siangnya pun saya berjanjian dengan teman saya,karena saya ingin meminjam catatan karena esoknya tugas akan dikumpulkan, namun lagi-lagi saya tidak bertemu teman saya dan saya kehujanan. Dan tiba-tiba saja saya harus datang untuk bertemu pembimbing saya dan tepatnya disebuah tempat makan, padahal saat itu uang saya hanya cukup untuk biaya transport saya pulang.

Namun ada satu hal yang membuat saya termotivasi untuk saya mengerti kejadian-kejadian dalam hidup saya bahwa semuanya tidak kebetulan tetapi kebenaran.

Ketika malam itu seseorang yang saya kenal memberikan sebuah payung baru kepada saya, dan lagi-lagis saya terdiam, mungkin berbeda dengan anda yang mungkin banyak orang memberikan barang-barang berharga pada anda. Namun ketika saya menerima payung tersebut, saya mengerti apa yang menjadi alasannya memberikannya. Berulang-ulang saya bertemu dengan dia dalam keadaan hujan dan dia selalu melihat saya kehujanan, bahkan dia pernah bertanya mengapa saya tidak pernah membawa payung, dan saya pun hanya tersenyum. Namun dia mengerti keadaan saya, sebuah payung mungkin memilki harga yang tidak mahal, namun bagi saya ini pelajaran yang sangat berharga. Kita sering kali memberi perhatian kepada orang-orang disekitar kita namun hanya sebatas kalimat bahkan kata. Tetapi tidak disertai dengan bukti yang sesungguhnya. Saya mengerti jelas mengapa seseorang tersebut memberikan payung itu kepada saya mungkin dia berpikir jika saya kehujanan terus maka saya akan sakit dan dia tidak menginginkan saya sakit. Saya sedang tidak membuat diri saya sombong diperhatikan orang lain, tetapi saya belajar untuk menilai bahwa setiap orang mengasihi saya. Jadi apakah menurut anda, anda berhak untuk menghentikan orang perhatian kepada anda bahkan apakah tidak sebaiknya anda yang terlebih dahulu memulai perhatian tersebut.

Terima kasih untuk sebuah payung, yang mengajarkan saya untuk memberikan perhatian yang nyata bukan kata.

Monday, March 15, 2010

mereka saudaraku..



Hidup dijaman yang serba ada ini terkadang membuat kita semakin menjadi malas. Dengan materi yang serba berkecukupan membuat beberapa orang tidak mau bekerja keras. Berbeda dengan halnya bagi mereka yang kurang beruntung, yang hanya diam dipinggir jalan sana.
Tatapan kita terkadang tanpa makna ketika memandang mereka, semakin sering melihatnya semakin biasa rasa kasihan kita kepada mereka. Padahal seharusnya kita sadar jika semakin sering kita melihatnya berarti semakin bertambahnya orang-orang yang masa depannya begitu suram.
Pernahkah terbayang oleh kita, apakah sebenarnya cita2 mereka khusunya bagi mereka yang masih anak-anak.
Terlalu sering kita dibohongi oleh setiap keadaan, keadaaan yang miskin seing membuat pikiranpun miskin dan sebaliknya keadaan kaya membuat pikiran menjadi kaya. Dan semua itu adalah BOHONG..

Penipuan terhadap diri sendiri sering terjadi. Rugikah jika memberi pertolongan terhadap mereka? Rugikah jika kita menjadikan mereka saudara? Dan rugikah jika kita menjadikan mereka sama dengan keadaan kita?

Saturday, March 13, 2010

tidak akan menghentikannya..!!


Ya, kata itu slalu tersirat dalam hati saya bahkan itulah yang selalu memicu saya untuk terus mengerjakannya. Terlalu sering saya memotivasi diri saya sendiri, karena terlalu lambat untuk saya bergerak jika hanya menunggu orang lain memotivasi saya.

Gambaran yang digambarkan seorang anak kecil terkadang membuat saya menyadari betapa pentingnya sebuah ketulusan. Seorang anak kecil dengan tulus melukiskan wajah ibunya meski jauh dari yang sebenarnya namun alunan tangannya diiringi benaknya yang melayang memikirkan ibunya.

Sama halnya dengan apa yang sedang kita kerjakan, apakah kita akan menghentikannya sebelum itu selesai dan menghasilakn sesuatu. Lebih baik kita hanya diam daripada kita mengerjakan banyak hal dan tidak menyelesaikannya.

Saya tidak akan berhenti menulis sampai jari saya terasa tidak mampu menulis, saya tidak akan berhenti mencari inspirasi sampai saya kehilangan Pencipta saya, dan saya rasa itu tidak akan terjadi.

Saya tidak terlalu perduli dengan penilaian mereka atas apa yang saya kerjakan, saya hanya berusaha menyelesaikan apa yang saya kerjakan sampai selesai dan berdampak bagi banyak orang.

Sekian banyak larut malam yang sering saya lalui untuk menorehkan apa yang yang ada dibenak pikiran saya. Tidak sekalipun tersirat dalam hati saya akan hal “rugi” karena inilah bagian dari jiwa saya. Ini bukanlah mengenai hobby tapi mengenai ‘menghargai potensi’ yang Pencipta berikan untuk saya.

Saya tidak berusaha membuat tulisan saya semegah mungkin, tapi saya berusaha menulis dengan tulus dan murni. Sebuah tulisan muncul dari inspirasi, dan inspirasi muncul dari pemikiran, dan pemikiran muncul dari apa yang saya dengar dan apa yang saya lihat bahkan lebih dari itu adalah apa yang saya rasakan.

Saya pernah terdiam dan tiba-tiba saja meneteskan air mata ketika saya melihat sebuah pohon yang tampak biasa saja. Namun perasaan saya berkata lain, ketika mata saya mengarah pada pohon tersebut dititik itu saya merasakan betapa “Tuhan peduli dengan hidup kita” mengapa? Sebuah pohon diciptakan bukan menjadi suatu kebetulan tetapi suatu kebenaran, saya tidak sedang berpikir egois tapi saya merasa Tuhan menciptakan pohon tersebut untuk bisa saya pandang, itu berarti Tuhan menciptakannya untuk saya. “saya” yang hanyalah seorang penulis sederhana tetapi apa yang Tuhan ciptakan membuat inspirasi untuk saya. Itu berarti “Tuhan perduli” dengan potensi saya dan anda.

Friday, March 12, 2010

mengapa aku menyukainya…?


















Seperti orang diluar sana, mereka menyukainya diawali dari setiap pandangan mereka.Itu mengapa perlu untuk kita berusaha memberikan yang terbaik melalui apa yang bisa dilihat, terlebih dari apa yang tidak bisa dilihat. Pernahkan anda bertanya mengapa anda menyukai sebuah warna, mengapa anda menyukai sebuah barang, mengapa anda menyukai sebuah corak, mengapa anda menyukai sebuah merk, mengapa anda menyukai sebuah judul, mengapa anda menyukai seorang penulis, mengapa anda menyukai sebuah bentuk, bahkan mengapa anda selalu mengarahkan pandangan padanya. Kesukaan kita pada sebuah benda, hobby, pergaulan bahkan seseorang hampir dimulai dari setiap pandangan kita kepada hal tersebut, dan dari pandangan itu akhirnya kita mulai menilai baik buruk ataupun baik itu adalah pilihan masing-masing. Dan setelah dititik penilaian kita melanjutkannya dengan pemikiran yang matang dan pada akhirnya kitalah yang memutuskan untuk berkata “saya menyukainya”

Saya hanya bertanya apakah kita memikirkan seberapa jauh rasa itu yang akhirnya membuat kita semakin melangkah maju BUKAN MUNDUR..

Kenalilah apa yang ada disekitar anda, baik itu hobby, kegemaran, benda, lagu atau apapun itu dan pikirkan mengapa anda menyukainya..?? dan selanjutnya berpikir jernihlah untuk memahami “Apakah anda tetap memiliki langkah yang benar dan mengarah kedepan atau sebaliknya, jika anda merasa langkah anda perlahan mundur berkeputusanlah untuk menghentikannya sebelum anda semakin jauh tidak terlihat.

Friday, March 5, 2010

have a dream...??



Tidak ada hal yang semestinya kita ragukan dalam setiap harapan,karena apapun yang kita harapkan adalah suatu ketulusandari apa yang kita mimpikan.Jangan pernah berhenti untuk berharap meskipun tidak adatitik untuk berharap.Sebesar apapun rintangan yang ada didepan kita
tetaplah untuk melangkah dalam kepastian.Jika anda dapat melakukannya berarti andasedang membuktikan bahwaanda sedang serius dengan mimpi anda.Jangan terus bermimpi, karena ada saatnya untuk kita mencapai mimpi itu.Tetap arahkan pandangan mata anda kedepan,
jangan membuang waktu dengan mengingat kegagalan anda kemarin.Karena sesungguhnya anda yang akan menentukan mimpi tersebut.
Pastikan anda akan berada di akhir mimpi itu.

there is no doubt we should in every hope, because everything we hope for is a sincerity of what we dream. Do not ever stop to hope, although there is no point to hope. For any existing obstacles in front of us still to go in certainty. If you can do it means you're proving that you're serious about your dreams. Do not keep dreaming, because there is time for us to reach that dream. Fixed point your eyes forward, do not waste time by remembering your failure yesterday. Because you really are will determine the dream.
Make sure you are in the end of the dream.


by.alin

Wednesday, March 3, 2010

my style (^^,)


semua yg gw pake adalah perpaduan dari baju lama and baru...
bahkan ada baju nyokap gw..hihi, what do you think..?

short story by me..^^,


Aku berlari dengan luka dihatiku, diiringi dengan kegelisahan hatiku. Rasanya tak mau aku mencaci makinya hanya air mataku tak kuat untuk aku hentikan. Hatiku sulit untuk bersyukur, apalagi untuk mengucapkan rasanya tidak mampu untuk aku katakan. Perlahan kuhentikan langkah kakiku karna tak kuat untuk menahan rasa letih didadaku, nafasku mulai sesak dan saat kusadari aku berada dipinggir pantai, ya pantai ini selalu kudatangi hanya sekedar untuk melemparkan rasa kekesalanku. Pasir-pasir ini sering mendengarkan teriakanku yang begitu kencang sambil terisak-isak. Terkadang aku tidak mau menghapuskan air mata dengan tanganku, karna kurasa air mata ini tidak akan berhenti kecuali air mataku habis. Namun kerasnya tiupan angin terkadang mengeringkan air mata dipipiku.

Tuhan, untuk apa Kau ciptakan aku jika untuk sekedar meremukan hatiku?

Apakah Engkau tidak bosan mendengarkan keluhanku?

Lagi-lagi aku menangis dan menangis..!

tapi jika hidupku hanya seperti ini, ijinkan aku untuk melangkah mundur dari semuanya bahkan dunia ini.

Namun selalu saja, yang membuat aku bisa menerima ini karna Engkau tidak pernah berhenti memberikan kekuatan baru bahkan aku sangat merasakan Engkau ada dihatiku

Desa ini hanya ditempati oleh beberapa penduduk, ya inilah desa yang selalu kukelilingi karna segarnya udara ditempat ini, kejernihan air dapat kutemukan ditempat ini. Desa yang dekat dengan pantai terkadang membuatku selalu ingin berdiam disana. Desa ini sering kusebut desa "damai" walaupun sebenarnya nama dsa ini buka itu, karna sama seperti yang kuinginkan dengan hatiku yang selalu menginginkan kedamaian.

Lima tahun yang lalu keluargaku adalah keluarga yang terbengkalai, seringkali rumah itu menjadi pusat perhatian warga karna keributan yang dibuat anggota keluargaku. Aku ingat jelas disuatu siang ayahku datang dengan menangis karna perahunya terbawa ombak keras bahkan jalanya tak terlihat sedikitpun, malamnya ibuku marah-marah sambil melempar beberapa barang dirumah karna kekesalannya akibat tidak ada uang untuk menyediakan makanan kami untuk esok, kakakku sangat kesal dengan keadaan yang berulang-ulang seperti itu dan ia pun kabur dari rumah, bahkan satu tahun ia tidak pulang. Setelah beberapa bulan terdengar dari tetanggaku bahwa ia telah menikah. Adiku tiap hari hanya berkeliaran karna tidak ada kegiatan lainnya setelah ia putus sekolah kelas dua SD.

Ini hanyalah sedikit cerita dari keluargaku yang tidak bisa mengharapkan apa-apa, terkadang untuk bermimpi saja aku tidak berani.

Hari - hari itu rasanya benar-benar sering membuatku terpukul, seperti biasa aku berlari kepantai itu. Untuk pertamakalinya aku memberanikan diri untuk berlutut

Sambil terisak-isak sulit untuk aku berkata-kata, dan hampir setiap sore aku pergi kepantai itu untuk berdoa, karna aku ingat firmanNYA "jika kamu ingin berdoa, masuklah kamarmu dan kuncilah" namun dalam hatiku, rumahku tidak ada kamar satupun, bahkan aku tidak pernah menemukan kunci dirumahku, pantai ini tepat untuk menjadi tempat aku berdoa kataku.

Sepanjang tahun demi tahun aku setia dengan doaku, hingga disatu titik aku ingat satu hari yang tidak akan terlupakan dimana aku merasakan kehancuran hatiku. Saat itu aku tidak tahan menahan rasa kesedihanku tepat satu jam sepanjang aku berdoa aku merasakan sesuatu hilang dari sisiku, tapi aku tidak mengerti dan kataku “Tuhan, segalanya milikMU..ambilah apa yang ingin KAU ambil” Karna lelahnya aku menangis akhirnya aku tertidur dipantai itu. Dan pagi-pagi buta sekitar pukul dua subuh, aku mendengar teriakan, ternyata ibuku, ia menghampiri aku sambil menangis dan mengatakan bahwa ayahku telah meninggal pukul satu subuh tadi, tepat satu jam yang telah berlalu tadi.

Saat itu rasanya benar-benar hidupku sudah dititik ketidakmampuan, namun tersirat dalam benakku untuk aku mengajak ibuku berdoa untuk pemulihan keluargaku. Satu yang kuingat waktu itu, ibuku berkata "nak, ibu percaya bahwa doa kita tidak akan lenyap" langsung aku memeluk ibuku kuat sambil menangis, dan diakhir doa kami mendapatkan janjiNYA.

Tiga tahun akhirnya doa kami digenapi, kakakku pulang membawa istri dan satu anaknya, adiku kembali sekolah dengan hasil usaha ibuku dan kakakku, dan keluargaku menjadi berkat bagi warga dan setiap malam kami membuat mesbah doa, satu alkitab dirumahku menjadi lusuh karna seringnya kami bergantian untuk membacanya.

Aku mendapat beasiswa untuk sekolah dikota, singkat cerita aku memiliki orangtua asuh dan ia adalah seorang ibu yang takut akan Tuhan. Suatu hari, pagi-pagi ia berkata padaku "aku telah mendapat janjiNYA tadi malam, aku harus mendirikan sebuah gereja disebuah desa, namun aku tidak tahu dimanakah desa damai itu, apakah kau pernah mendengarnya?

Aku langsung memeluknya dan berkata "desaku adalah desa sukamulya namun aku sering menyebutnya desa "damai"..karna itu yang menjadi mimpiku sepanjang aku tinggal disana. Ia pun kaget dan ia hanya mengatakan “kehendak MUlah yang jadi”

Sejenak aku berkata “semua yang kita lakukan untuk Tuhan tidak akan sia-sia, asal saja kita SETIA..

dan mengejar janjiNYA” itulah bagian kalimat yang sering kutegaskan dalam khotbahku digereja itu.

intimacy


-->
Banyak kegiatan yang terkadang membuat kita tidak sadar dengan posisi kita dihadapan Tuhan, mari kita tutup mata sejenak dan pikirkan, "apakah DIA masih menjadi yg terutama dalam hidup kita?". Kesadaran rohani sangat penting, supaya kita tidak menjadi orang yang seolah-olah luar biasa dihadapan manusia, namun disisi lain kita sudah tidak peka untuk mendengar suara Tuhan. Mungkin ditahun 2009 banyak kegagalan dan kesalahan yg kita buat, tapi mari kita melihat pada anugrah Tuhan..mari bangkit dan antusias untuk memberikan yang lebih untuk Tuhan. Ingat seberapa jauh kita melangkah dengan Tuhan, sejauh itulah yang menjadi harta rohani kita..
Menjaga kepercayaan Tuhan atas hidup kita sangat penting, bagaimana mungkin kita dapat memberikan dampak disekolah dan melahirkan generasi baru, jika kita tidak terus menjaga hubungan kita dengan DIA. Tuhan sangat menginginkan kita semakin dewasa. Seseorang berkata "Saya adalah seorang yang sering merasa gagal untuk memberikan yg terbaik untuk Tuhan, tapi saya sadar bahwa Tuhan tidak melihat apa yang ada dalam tangan saya, tapi Dia menginginkan apa yang ada dalam hati saya.." Sama halnya dengan posisi kita dihadapan Tuhan, tidak lagi menuntut untuk dihargai manusia, tapi seharusnya kita sadar betapa Dia memandang kita sangat berharga. Mari kita berpikir tentang orang-orang disekitar kita..apakah kita masih memiliki belas kasih utuk mereka, atau bahkan kita sudah menjadi orang yang tidak perduli dengan kerinduan Tuhan. Jika seorang jatuh digaris sebelum finish dalam pertandingan akhir, lebih baik ia tidak mengikuti sebuah lomba, dan cukup menjadi penonton, sama halnya jika kita sudah memulai pekerjaan yang Tuhan berikan jangan sampai kita jatuh dititik sebelum selesai.thx Father Bless us

for my friend..T.T


-->
Siratnya mengingatkan kita dahulu, tawa dan senyum yang tulus
Saat dimana kita berlari dalam satu tujuan
Kini kita bertemu kembali, dalam keceriaan semu
Waktu telah mengubahkan setiap langkah kita
Ragamu tidak dapat kulihat, namun katamu tetap ada
Kakiku berlarian mencarimu hanya untuk sebuah semangat
Namun semuanya hilang dengan satuan detik
Entah apa yang dapat kau miliki tanpa aku memberi
Aku hanya ingin melihat kau tersenyum dihadapanku
Meski aku tidak merasakan sakitmu
Tapi aku ingin kau tahu tangisan dalam doaku
Hanya untukmu..
Meski kau tak ada, namun aku tetap ada
Sebuah kisah yang takkan hilang
Bahkan jika satu saat bayanganmu hilang
Aku akan tetap ada.
Tulisan ini saya dedikasikan untuk teman saya ‘A**y’…Dia adalah teman lama saya. Satu hal yang selalu saya kenang adalah sikapnya yang sering membuat orang orang jengkel namun tetap bisa membuat saya tersenyum bahkan tertawa. Waktu berlalu yang memisahkan pertemanan kita, tapi hari-hari ini dia tiba-tiba muncul dan sering membuat kata-kata yang lagi-lagi ingin membuat tersenyum. Maaf jika saya sempat membuat harapan yang tidak pasti, tapi mengapa harus seperti ini..??. Tiba-tiba saja kabar datang yang mengusik telinga bahwa dia akan pergi jauh dengan sebuah penyakitya. Saya sangat acuh dan menganggap itu begitu menjengkelkan, dan tidak sebuah pengakuan darinya. Mungkin rasa keraguannya untuk sembuh selalu menghantui, tapi lebih dari seharusnya dia harus tetap mengerti tujuan Pencipta atas hidupnya.
A**y, dimanapun kamu…dan apapun yang membuat tubuhmu begitu sakit saya hanya ingin bertemu dan berdoa untuk kamu. Meskipun tiba-tiba tidak ada sebuah jawaban dari setiap pertanyaan , meski tiba-tiba saja dia menghilang, meski tiba-tiba saja sapanya berbeda, meski sudah tidak ada harapan, meski sudah terlambat tapi Tuhan tetep mengasihinya. 

Tuesday, March 2, 2010

to YOU..


-->
Dalam ketaatan ku ingin mengenalMu lebih
Dalam kemunian ku ingin mengasihiMu lebih
Dalam setiap langkah ku ingin memandangMu lebih
Kuatkan hatiku untuk memiliki kasih kekal didalamMu
Biarkan aku terus berlari mencapai cintaMU
Walau begitu banyak kegagalan yang terlihat,
Tapi tak ingin hentikan langkahku
Sampai kudapati sinar wajahMU
Dan kudapati hatiMU
Kini aku hanya dapat berseru
“aku merindukanMu Tuhan”

- takkan pernah ada -


-->
Seperti awal yang akan berakhir,
namun kaulah yang kekal
Dalam pekatnya keraguan kau taruhkan harapan
Dan setiap janji akan kulekatkan dibenakku
Sampai aku dapat melihatnya dan merasakannya
Erat genggamanmu kurasakan disetiap arah
tidak ada yang kekal selain kasihmu
ketika semua menjadi pudar bahkan terhapus
namun kau menyinari hati yang kelam
berikanku kehidupan yang baru
selama kaki beranjak hingga langkahku hilang
kasihmu tetap kekal..
takkan pernah ada yang dapat menggantikanmu
kutahu ketetapan atas hidupku akan nyata
dan kasihmu pun tetap.

" iringiku "


Keinginan hatiku hanyalah mengasihimu
Ketulusan hatiku yang Kau akan dapati
Aku takkan hentikan langkahku hingga dapatimu
Dan akan kudengarkan setiap kerinduan dihadapanmu

Sesuatu telah kudapati bahkan segalanya hanya didalammu
Setiap keraguan takkan tersirat kembali
Karna kutahu setiap katamu akan melangkahkan kepastian
Dan akan kutaruhkan dikedalaman hatiku

Semuanya telah usai, telah Kau hapuskan setiap luka
Dan telah kau lukiskan keindahanmu
Dengan sayap yang kuat kau iringiku
Kini hanya ada janji yang pasti

Dan aku akan terus melangkah dalam kepastian

..langkahku..


--> -->
Langkahku hampiri hati yang sempurna
Setiap dahaga akan terpuaskan
Mengisi hati yang semu dan tak terlihat
Kuulangi lagi untuk mencarinya
Kupastikan tuk mendapatkannya
Kini kulalui dengan cahaya baru
Sekuat apapun aku, hanyalah kekosongan
Berlari atau berjalan kupastikan bersamamu
Genggamanmu yang kan pastikanku
Lekatkanku untuk menjadi satu
Takkan berhenti, takkan hilang…kutahu pasti
Takkan pudar, takkan menyerah…kudapati pasti.